6 Negara Diteror Lonjakan Kematian Covid-19, Australia hingga AS

Lintas7news.com – Sejumlah negara mengalami lonjakan kasus kematian akibat Covid-19 dalam sepekan belakangan hingga Jumat (22/7).

Peningkatan angka kematian ini terjadi kala dunia berjuang menanggulangi ledakan infeksi virus corona Omicron subvarian BA.4 dan BA.5.

Dilansir dari CNNIndonesia.com – Berikut enam negara yang tengah “diteror” lonjakan kematian akibat Covid-19, berdasarkan data Worldometers.

1. Australia

Australia melaporkan 90 orang meninggal dunia akibat Covid-19 pada Rabu (20/7).

Keesokan harinya, Negeri Kanguru kembali mencatat 89 kematian karena corona.

Angka ini meningkat jauh ketimbang catatan pada Senin (18/7) di angka 30 kasus.

2. Amerika Serikat

Amerika Serikat menjadi salah satu negara yang kini mengalami kenaikan kasus kematian Covid-19.

Angka kematian di AS pada Rabu mencapai 367 kasus, lebih tinggi ketimbang Minggu (17/7).

Pada Minggu, kasus kematian akibat virus corona di AS mencapai 147. Sehari setelahnya, AS mencatat 196 kasus kematian baru akibat Covid-19.

3. Meksiko

Meksiko mencatat penambahan kasus kematian akibat Covid-19 sebanyak 134 pada Rabu. Angka ini melonjak ketimbang Minggu, di mana kasus kematian tercatat 71.

4. Brasil

Brasil merupakan salah satu negara yang mengalami kenaikan kasus kematian akibat Covid-19.

Negara itu mencatat 353 kasus kematian baru akibat Covid-19 pada Selasa (19/7), berdasarkan data Universitas Johns Hopkins.

Sehari setelahnya, Rabu, Brasil mencatat 351 kematian baru akibat virus corona.

Angka ini lebih tinggi ketimbang Senin, di mana kenaikan kasus kematian akibat Covid-19 di Brasil sebanyak 143.

5. Italia

Sementara itu, Italia mencatat 176 kasus kematian baru akibat Covid-19 pada Selasa. Italia melaporkan 157 kematian baru akibat Covid-19 sehari setelahnya.

Angka ini melonjak ketimbang Senin dengan 112 laporan kematian.

6. Selandia Baru

Selandia Baru mencatat rekor kematian akibat Covid-19 pada Jumat, ketika negara itu memang sedang dihantam gelombang baru corona yang membuat rumah sakit kewalahan.

Berdasarkan data di situs Kementerian Kesehatan Selandia Baru, 26 orang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir. Semua kasus ini menimpa warga di atas 60 tahun.

Dalam 24 jam terakhir, Selandia Baru juga mencatat 9.087 kasus Covid-19 baru.

Secara keseluruhan, selama tujuh hari terakhir sampai 16 Juli, Selandia Baru mencatat total 151 kematian akibat Covid-19.

(CNNIndonesia/RI)

Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.