Diduga Aliran Sesat! Bab Kesucian Gowa Larang Solat 5 Waktu

Potret Padepokan Nur Mutiara Makrifatullah yang diduga aliran sesat oleh MUI Sulses (Foto: ist)

Potret Padepokan Nur Mutiara Makrifatullah yang diduga aliran sesat oleh MUI Sulses (Foto: ist)

LINTAS7NEWS – Padepokan Nur Mutiara Makrifatullah, yang mengajarkan aliran Bab Kesucian di Gowa, Sulawesi Selasa akhir-akhir ini menjadi sorotan.

Padepokan ini diduga mengajarkan ajaran yang menggegerkan dan dinilai menyimpang dari ajaran agama Islam.

Dugaan para santri dilarang untuk melaksanakan shalat lima waktu dan memakan daging mengundang respon pemilik padepokan untuk membuka suara.

Ketua Yayasan Nur Mutiara Makrifatullah, Hadi Minallah Aminnullah Ahmad atau akrab dipanggil Bang Hadi, membantah jika dirinya melarang pengikutnya shalat lima waktu.

Hadi mengaku bahwa MUI Sulsel tidak pernah menemuinya. Dirinya mempertanyakan data yang menyatakan bahwa ajarannya sesat pada MUI Sulsel.

“Apakah MUI mengetahui apa yang saya ajarkan, mempelajari, mengikuti apa yang saya ajarkan? Apakah dia pernah melihat dan mendengarkan di kanal YouTube saya?” tegas pemilik Padepokan Nur Mutiara Makrifatullah.

Hadi menambahkan bahwa dirinya tidak kenal dan tidak pernah melihat pihak MUI Sulsel menemui atau mendatangi padepokannya.

Selain itu, dirinya menambahkan bahwa ia tidak tahu bagian mana yang dinyatakan sesat oleh MUI Sulsel.**

(OAS)

Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.