Jakarta, 10/6 – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menekankan tiga hal kepada seluruh pegawai PUPR dalam bekerja agar tetap produktif di masa normal baru atau new normal.
“Memasuki new normal ada tiga hal yang saya tekankan yakni kedisiplinan, keteraturan,8 dan kebersihan. Saya ingin mengajak kita semua melakukan tiga hal tersebut,” ujar Menteri Basuki dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
Menteri PUPR menambahkan bahwa pada skema tatanan normal baru ini para pegawai dapat bekerja lebih efektif dan efisien dengan pengaturan sistem kerja seperti shift operation, pengaturan ruang kerja yang aman dan produktif, dan jumlah staf masuk kerja per unit kerja, serta penerapan protokol kesehatan.
Selain itu melalui peningkatan kualitas layanan teknologi informasi dan komunikasi seperti penggunaan e-office, big data, dan digital signature, para personel PUPR juga diharapkan lebih produktif dalam menjalankan tugasnya.
Kementerian PUPR menjalankan tatanan normal baru sesuai Keputusan Menteri Kesehatan nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 dan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (PANRB) No. 58/2020.
Pada skema ini pegawai yang masuk ke kantor atau piket sebanyak 25 persen dan diberlakukan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di antaranya wajib mengenakan masker, membawa peralatan makan sendiri dan mengisi daftar hadir melalui e-Absensi di gadget masing-masing.
Sebelumnya Menteri PUPR menginstruksikan seluruh personel Kementerian PUPR untuk mengutamakan kesehatan diri dan menaati protokol kesehatan dalam rangka menyambut era new normal.
Menteri Basuki menambahkan bahwa sistem kerja juga akan mengalami banyak perubahan. Untuk pekerjaan yang dapat dilakukan secara digital akan dioptimalkan. Ke depan kerja yang memanfaatkan media digital akan semakin tinggi. (ANT/ZA)