Jakarta, 27/7 – Travelport, perusahaan teknologi yang melayani industri perjalanan global, meluncurkan Travelport COVID-19 Smartpoint Plugin.
Plugin ini memberikan informasi terbaru mengenai pembatasan yang diterapkan pemerintah, karantina wilayah dan langkah-langkah keamanan di seluruh dunia kepada para agen perjalanan, yang memungkinkan semua informasi tersedia dalam alur kerja agen.
Plugin ini tersedia secara gratis untuk semua pelanggan Travelport di Indonesia dan seluruh dunia, yang menggunakan Travelport Smartpoint 8.2 atau versi di atasnya, dan dapat diunduh secara langsung dari Travelport Marketplace.
Perangkat baru ini memberikan informasi terperinci tentang berbagai topik, termasuk: aturan karantina wilayah, persyaratan masuk dan langkah-langkah keamanan untuk traveler.
Informasi tingkat negara secara mudah ditampilkan melalui pemilihan tombol, memungkinkan para agen untuk memberikan saran kepada pelanggan mereka dengan mudah dan cepat.
“Ekosistem perjalanan saat ini sangat kompleks, karena kebijakan pemerintah, maskapai penerbangan, dan hotel di setiap negara yang terus berubah. Kami memahami bahwa mitra-mitra agen kami membutuhkan kemudahan akses terhadap informasi yang akurat dan terkini, yang tersedia sesuai dengan alur kerja mereka,” kata Gary Harford, Direktur Regional Wilayah Operator Wilayah APAC, Travelport, dalam siaran resmi yang dikutip Senin.
Raymond Setokusumo, Presiden Direktur Galileo Indonesia menambahkan, “Walaupun para wisatawan di Indonesia sudah mulai memasuki masa transisi menuju new normal, kami percaya bahwa upaya membantu pemulihan industri harus berlangsung dengan aman dan bertanggung jawab.”
Dia mengatakan, plugin ini akan membantu para agen perjalanan menggunakan sistemnya dalam memberikan saran yang tepat kepada pelanggan mereka secara mudah dan akurat.
Informasi pada Travelport COVID-19 Smartpoint Plugin disediakan oleh penyedia data keamanan perjalanan global, Safeture, yang diperbarui setiap hari.
(ANT/ZA)