Tusuk Teman Akibat Mabuk, Pemuda Di Blitar Jadi Buronan Polisi

BLITAR – Guntur Bisono (21), seorang pemuda asal Desa/Kecamatan Selopuro Kabupaten Blitar kini menjadi buron polisi.

Sebab Guntur nekat menusuk temannya sendiri hanya karena masalah sepele. Saat itu pelaku dalam keadaan mabuk.

Kapolsek Talun, AKP Mulyanto mengatakan, penganiayaan itu terjadi di sebuah rumah kos yang berada di lingkungan Sumberjo Kelurahan/ Kecamatan Talun Kabupaten Blitar pada Minggu (18/10) malam.

“Kejadian penganiayaan itu baru dilaporkan korban siang ini. Pelaku sendiri saat ini belum tertangkap,” ujarnya, Senin, (19/10).

Di kutip dari Nusadaily.com (20/10/2020) AKP Mulyanto menceritakan, pelaku bersama korban, M Ajie Alfian (28), dan satu temannya Hebring Kurniawan (24) minum minuman keras di Tanggul Kelurahan Kamulan. Kemudian kembali kerumah kos yang berada di Talun. Disana mereka bertiga ngobrol-ngobrol.

“Nah saat itu pelaku menanyakan ke korban dengan bahasa jawa begini, ‘awakmu ra penak omonganmu kat mau seng due masalah dan jajar ki aku’. Kemudian dijawab korban ‘aku ra enek masalah’. Pelaku saat itu langsung emosi,” jelasnya.

Dengan kondisi emosi setelah mendengar jawaban korban, pelaku langsung mengambil pisau kecil di dalam almari plastik dan menusuk kepala korban bagian belakang hingga mengalami luka robek. Selesai menganiaya korban, pelaku terus keluar kamar kos dan pergi.

” Atas kejadian tersebut korban mengalami luka robek di bagian kepala belakang. Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit Wlingi,” tuturnya.

AKP Mulyanto menambahkan, barang bukti yang berhasil diamankan berupa sebuah topi warna hitam dengan tulisan converse ada bekas sobek terkena pisau dan ada noda darah. Petugas juga sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan beberapa saksi setelak pelaku menusuk temannya itu.(*)

Bagikan Melalui