Kunjungan Jokowi Ke Papua Dijadwalkan 26-28 Agustus

Nasional573 Dilihat
banner 468x60

Lintas7News.com – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan mengunjungi Papua pada 26-28 Agustus 2021 untuk melakukan pengecekan terhadap kesiapan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang digelar Oktober mendatang.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan pihaknya telah melakukan rapat koordinasi dengan jajaran Forkompinda di Provinsi Papua untuk menyiapkan kunjungan kerja presiden tersebut.

banner 336x280

“Dalam rangka cek kesiapan Venue untuk PON XX Papua tahun 2021 sekaligus cek kegiatan vaksinasi di Provinsi Papua,” kata Kamal kepada wartawan, Rabu (25/8).

Dilansir dari CNNIndonesia.com – Koordinasi yang dilakukan pada Selasa (24/8) kemarin dihadiri Gubernur Papua Lukas Enembe, Irdan XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Wachid Aprilyanto, hingga Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri.

Kapolda, kata dia, meminta kepada jajarannya untuk menyiapkan rencana pengamanan untuk menjaga kedatangan presiden ke bumi Cenderawasih tersebut. Menurutnya, segala permasalahan terkait lokasi gelaran PON XX tersebut harus dapat diatasi sebelum kedatangan Jokowi tersebut.

“Sehingga permasalahan, permasalahan pada venue harus sudah bisa kita selesaikan,” jelasnya.

Dia menjelaskan, Kepala Sekretariat Presiden telah menyampaikan agar rute pengecekan arena PON XX oleh presiden dilakukan melalui satu jalur menuju Bandara Sentani. Dalam hal ini, lokasi yang akan dikunjungi ialah Venue Cricket Doyo dan Kawasan Stadion Utama Lukas Enembe yang berada di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Jayapura.

Kemudian, nantinya Jokowi akan meninjau kegiatan vaksinasi di halaman Kantor Guberur Papua sehingga dapat dilanjutkan langsung dengan rapat Forkopimda di Aula Sasana Krida Provinsi Papua.

Pada Juli lalu, Jokowi memastikan penyelenggaraan PON Papua 2020 akan digelar sesuai dengan rencana pada 2-15 Oktober mendatang.

Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa gelaran tersebut telah dilakukan berdasarkan perhitungan matang dan objektif di tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini.

“Presiden meminta PON tetap lanjut, karena laporan dari Menteri, Gubernur dan Ketua KONI memang kita masih bisa jalan kecuali suatu saat nanti ada situasi yang lebih dari yang kita perkirakan sebelumnya,” kata Zainudin usai rapat terbatas (Ratas) pada Selasa (13/7).

Meskipun demikian, pembangunan arena di sejumlah tempat masih bermasalah. Polisi mencatat, ada empat lokasi yang masih berproses di bawah 50 persen jelang penyelenggaraan PON Papua pada Oktober nanti.

Disebutkan bahwa permasalahan itu berkaitan karena pembayaran hak ulayat dan masalah pembangunan jalan alternatif yang kemudian membuat masyarakat setempat melakukan pemalangan.

“Saat ini Polda Papua telah membentuk Tim penegak hukum untuk menyelesaikan permasalahan pada Venue yang belum tuntas dan melakukan asistensi tuntutan oleh masyarakat,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal, pada 16 Agustus lalu.

Sebagai informasi, terakhir kali Jokowi mengunjungi Papua adalah pada 2019 silam. Kala itu Jokowi yang baru memasuki periode kedua kepresidenannya mengunjungi Papua dan Papua Barat. Pada periode pertama kepresdienannya, 2014-2019, Jokowi tercatat melakukan kunker ke Papua sebanyak 12 kali.

(CNNIndonesia/RI)

banner 336x280
Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *