Lintas7news.com – Presiden Joko Widodo mengundang para komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istana Merdeka, Jakarta untuk membahas persiapan Pemilu Serentak 2024.
Ketua KPU Hasyim Asy’ari berkata Jokowi menyatakan dukungan terhadap penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 pada 14 Februari 2024. Jokowi pun berjanji memastikan para menteri dan kepala lembaga mendukung penuh gelaran itu.
“Bapak Presiden tadi menyambut baik laporan kami KPU tentang penyelenggaraan Pemilu 2024 dan beliau memberikan dukungan sepenuhnya untuk penyelenggaraan Pemilu 2024,” kata Hasyim usai pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (30/5).
Jokowi, ucapnya, juga berpesan agar KPU meningkatkan kualitas pemilu. Beberapa indikator yang disoroti Jokowi adalah peningkatan partisipasi pemilih, peningkatan kualitas pendidikan pemilih, dan peningkatan kualitas tata kelola kepemiluan.
Mantan Wali Kota Solo itu juga meminta KPU agar selalu berhati-hati menjalankan tugas karena penyelenggaraan pemilu politis. Jokowi meminta agar aspek teknis menjadi isu politik yang tak terkendali.
Jokowi juga menyoroti masa kampanye pemilu. Jokowi dan KPU sependapat tentang durasi kampanye sekitar tiga bulan.
“Titik temunya adalah kampanye pada durasi 90 hari. Ini juga nanti akan berimplikasi kepada proses-proses pengadaan dan distribusi logistik, terutama surat suara dan formulir,” tutur Hasyim.
(CNNIndonesia/RI)
