Lintas7news.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut sudah ada 30 perusahaan yang memindahkan investasinya ke Indonesia pada tahun ini.
Perpindahan semua perusahaan ini mencatatkan nilai investasi hingga Rp140 miliar ke Indonesia.
“Realokasi yang sudah kita umumkan, 30 perusahaan dengan nilai investasi US$9,4 miliar, setara hampir Rp140 triliun kurang lebih,” terang Bahlil di Kantor BKPM, Rabu (20/7).
Dilansir dari CNNIndonesia.com – Bahlil menyebutkan jumlah perusahaan yang pindah ini masih jauh dari yang sudah menyatakan minat. Sebab, ada sebanyak 162 perusahaan yang menyatakan minat pindah ke Indonesia.
Meski jumlah perusahaan yang pindah baru 30, namun Bahlil memperkirakan perpindahan tersebut bisa menyerap hingga 141.680 tenaga kerja.
Beberapa perusahaan yang disebutkan sudah melakukan relokasi atau diversifikasi ke Indonesia berasal dari Amerika Serikat (AS), Jepang, Taiwan, Korea Selatan, Hong Kong, Belanda, hingga Jerman.
Di sisi lain, Bahlil menekankan belum ada perusahaan yang hengkang dari Indonesia. Dalam catatan BKPM, justru perusahaan yang masuk atau realokasi.
“Kalau ditanya hengkang, sebelum pandemi ada. 3-4 tahun lalu ada, tapi sekarang nggak ada yang hengkang,” pungkasnya.
(CNNIndonesia/RI)