Surabaya – Gunung Semeru mengeluarkan awan panas pada Sabtu (16/1) sekitar pukul 17.24 WIB. Polda Jatim mengirim Sat Brimob, Dit Sabhara dan Biddokkes dalam operasi kemanusiaan untuk membantu masyarakat yang terdampak.
Di lansir dari detik.com. Jajaran Satuan Brimob Polda Jatim langsung memberangkatkan 300 personel BKO ke Lumajang pada Sabtu (16/1) malam. Keberangkatan personel Sat Brimob untuk mengantisipasi ancaman bahaya erupsi Gunung Semeru.
Sebelum berangkat ke Lumajang, personel terlebih dulu melakukan apel serta pengecekan alat-alat atau peralatan yang akan dibawa. “Malam tadi sebanyak 300 personel jajaran Satuan Brimob Polda Jatim BKO ke Lumajang,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Minggu (17/1/2021).
Selain itu, personel Brimob juga membawa beberapa peralatan. Peralatan itu dibutuhkan saat berada di kawasan Gunung Semeru.
“Beberapa kesiapan yang dibawa antara lain tenda 10 set, feltbet 300 buah, masker 600 buah, sepatu bot 100 buah, sarung tangan 100 buah, meja dan kursi masing-masing 10 set, serta tandu 10 set, sekop 100 buah, cangkul 100 buah, mantel 300 buah,” jelasnya.
Personel Sat Brimob juga menyiapkan dua mobil dapur lapangan, satu mobil water cannon, satu mobil SAR serta empat unit R4, 12 unit R2 dan dua unit truk boks.
“Personel Sat Brimob sendiri menuju ke Polres Lumajang terlebih dahulu untuk melakukan koordinasi dengan Polres Lumajang,” pungkasnya.
(*)
