Dengan 12.267 Dukungan, Sumari-Edi Widodo Incar Suara Kalangan Buruh
BLITAR – Pasangan Sumari Edi Widodo siap mengikuti kontestasi Pilkada Kota Blitar 2020 melalui jalur perseorangan atau independen. Syarat dukungan sebanyak 12.267 KTP sudah diserahkan ke KPU Kota Blitar Minggu (23/2) oleh bakal calon dari non partai ini.
Sumari, warga Kelurahan Tlumpu, Kecamatan Sukorejo, yang bekerja di salah satu lembaga keuangan di Kota Blitar berpasangan dengan Edi Widodo. Pasangan yang mendaftar di hari terakhir jalur perorangan ini mengincar suara dari kalangan buruh.
“Hari Minggu Kemarin, kami serahkan berkas di hari terakhir. Alhamdulilah setelah dihitung, form pernyataan dukungan dan fotocopy KTP (kami) ternyata jumlahnya sudah memenuhi aturan KPU,” kata Sumari saat ditemui di kediamannya.
Sumari tertarik mencoba daftar jalur non partai karena ingin mengetahui potensi pemilih Kota Blitar terhadap bakal calon independen. “Selama ini, namanya kepala daerah itu kan identik dari partai, saya tertarik mencoba melalui jalur independen. Ingin tahu animo masyarakat seperti apa, ternyata animo masyarakat bagus sekali,” papar Sumari.
Sumari bersama pasangan bakal calon wakil wali kota Edi Widodo baru akan menyusun program setelah lolos proses faktualisasi. Yang jelas, mereka akan menambal sulam program wali kota. “Program yang baik kemarin akan kami teruskan,” ucap Sumari.
Sumari berharap, kehadiran bakal calon wali kota dari jalur perseoragan dapat meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu. Setidaknya, dapat menampung aspirasi warga yang kurang sreg dengan partai. “Langkah ini untuk opsi alterative warga. Buktinya kalau pileg, banyak yang tidak hadir. Kehadiran cuma 70 persen. Kami juga mengincar suara mereka,” ujarnya.(bar/yog)