TULUNGAGUNG – TKI Hongkong asal Tulungagung berinisial DS warga Sumbergempol yang diduga terpapar virus corona kondisinya sudah normal. Namun demikian, dia harus menunggu hasil lab keluar sebelum meninggalkan ruang isolasi. Diperkirakan, hasil lab tersebut keluar 3-4 hari kedepan.
Hingga Rabu (4/3), siang, DS masih terlihat terbaring di ruang isolasi RSUD dr. Iskak Tulungagung. Meskipun kondisinya sudah dibilang mulai membaik, namun tetap mendapatkan perawatan karena sering batuk-batuk dan flu. Dokter dan petugas medis terus memantau perkembangan kondisinya. Dia dirawat sebagaimana flu dan pilek biasa, hanya saja di rawat di ruang isolasi. Itu karena dokter memastikan tidak ditemukan pneumoni pada diri pasien.
Pengakuan DS melalui dokter yang menangani, dia sempat periksa kesehatan di Hongkong sebelum pulang ke Tulungagung. Sebab, di Hongkong mengalami flu dan batuk. Hasilnya, dia dipastikan negatif corona.
Namun, sesampai di Tulungagung pada 27 Februari, dia kembali flu dan batuk. Karena itu, DS berinisiatif periksa lagi di Puskesmas Rejotangan. Dari situ, DS langsung dirujuk ke RSUD dr. Iskak guna dirawat di ruang isolasi. “Di hongkong sudah pernah periksa, hasilnya negatif. Saat ini kondisinya sudah sangat baik,” jelasnya, Rabu (04/03).
Guna memastikan tidak adanya suspek corona yang lain, tetap dilakukan surveillens oleh Dinas Kesehatan. Yakni terhadap perawat serta pengunjung yang pernah berinteraksi dengan DS. “Semuanya yang sudah berinteraksi dengan pasien ya kami cek kondisinya. Meskipun perawat sekalipun,” ujar Didik Eka, Kasi Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Tulungagung.(sir/yog)