Penularan COVID-19 di Tulungagung hingga Kini Tetap Tiga Kluster

Didik Eka

TULUNGAGUNG – Tim Satgas Penanggulangan COVID-19 Tulungagung kini bisa sedikit bernafas lega usai menemukan kluster penularan salah satu pasien positif COVID-19. Yakni, ada salah satu warga Kecamatan Sumbergempol yang dinyatakan positif COVID-19 namun masih belum diketahui asal muasal kluster penularannya.

Sekretaris Posko Satgas Covid-19 Kabupaten Tulungagung Didik Eka mengatakan, satu pasien positif COVID-19 itu berjenis kelamin laki – laki dengan usia 33 tahun. Rupanya dia termasuk kluster tenaga medis yang meninggal dunia dari Kabupaten Kediri. Sehingga saat ini Tulungagung masih ada tiga kluster penularan yakni yang pertama AH yang baru pulang umroh, kluster kedua yakni petugas haji, dan kluster ketiga yakni dari Kediri.

Didik menjelaskan, pasien inisial MA sebelumnya menunggu bapaknya yang tengah berobat di rumah sakit. Selang beberapa hari, MA mengalami gejala pneumonia hingga kemudian tim medis menetapkan dia sebagai PDP. Setelah menjalani perawatan, secara klinis keadaanya sudah sehat hingga akhirnya pasien dipulangkan. Setelah itu, kemarin Rabu (15/4) sore hari rupanya tim satgas menerima informasi dari Provinsi Jatim yang nyatakan pasien tersebut terindikasi positif COVID-19. MA adalah pasien positif ke-15 di Tulungagung.

Selanjutnya, tim satgas kemudian langsung menjemput MA di kediamannya guna dilakukan karantina. Tak hanya itu, satgas juga melakukan tracing terhadap warga yang kontak dengan pasien tersebut. Dengan hasil terdapat 7 orang langsung dilakukan rapit test.

Didik membeberkan, hasil dari rapid test tersebut menyatakan dua orang dinyatakan positif yakni kakak kandung pasien laki-laki, dan kakak iparnya perempuan. Dalam prosesnya, satu orang dengan gejala nyeri langsung dibawa ke puskesmas penyangga, sedangkan satu orang tanpa gejala dibawa ke rusunawa IAIN Tulungagung untuk dikarantina, Kamis (16/4) sore. “Alhamdulillah klusternya sudah ketemu. Jadi dia masuk klaster ketiga yang meninggal dari Kediri. Dengan begitu belum ada kluster penularan baru. Saat ini masih 3, semoga cuma itu saja,” kata Didik saat per rilis, Kamis (16/04).

Sementara itu, dengan adanya tambahan 1 pasien positif COVID-19 di Tulungagung. Membuat Tulungagung tercatat sebanyak 15 orang pasien positif COVID-19 dengan satu pasien diantaranya dinyatan sembuh dan sudah negatif COVID-19. Untuk itu masyarakat tetap diminta untuk tetap tenang, dan jaga kesehatan. Serta mengurangi kegiatan diluar jika tidak terlalu urgen.(sir)

Bagikan Melalui