Jakarta- Kebakaran melanda Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Seperti di kutip dari CNN Indonesia kebakaran yang melanda gedung Kejagung (22/8) tersebut membuat sejumlah bagian terbakar. Untuk memadamkan kebakaran di gedung utama komplek Korps Adhyaksa tersebut, Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan setidaknya total 38 unit mobil pemadam dikerahkan.
Sejauh ini belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Korban dan kerugian juga masih belum diketahui. Kapuspenkum Kejaksaan Agung Hari Setiyono membeberkan kronologi awal kebakaran yang terjadi di Gedung Utama Kejaksaan Agung malam ini, Sabtu (22/8). Kata dia, dari informasi awal yang dia terima api muncul dari lantai enam Gedung Utama tersebut.
“Perlu kami informasikan bahwa petugas keamanan dalam sekitar jam 7 (19.00 WIB) terjadi kebakaran diduga sumber apinya dari gedung utama lantai enam,” kata Hari saat dihubungi CNNIndonesia TV, Sabtu malam.
Api yang berasal dari lantai enam ini, kata Hari, membesar dan menjalar ke lantai di sekitarnya yakni di lantai empat dan lima. Deretan lantai yang terbakar ini juga kata Hari merupakan gedung kepegawaian.
Jaksa Agung ST Burhanuddin yang meninjau langsung ke lokasi kejadian malam ini mengatakan yang terbakar adalah ruangan ,”Biro kepegawaian, biro keuangan, dan biro umum.” Hingga saat ini dia belum bisa memastikan penyebab kebakaran gedung Kejaksaan Agung tersebut.
“Kita masih selidiki. Tapi yang utamanya, bahwa berkas-berkas perkara tidak ada di sini,” kata ST Burhanuddin yang langsung meninjau lokasi saat mendapatkan kabar terjadi kebakaran di Kejagung malam ini.
Selain memastikan dokumen berkas-berkas perkara aman dari kebakaran Gedung Kejagung, Burhanuddin pun menerangkan kondisi tahanan di tempatnya pun aman.(*)