Lintas7News.com – Presiden Rusia Vladimir Putin melontarkan sindiran terhadap Amerika Serikat (AS) usai militer negara itu hengkang dari Afghanistan.
Ia menyebut kampanye AS di Afghanistan hanya berujung tragedi dan kerugian.
Putin menilai bahwa usaha tentara AS menumbuhkan norma mereka pada penduduk Afghanistan adalah sia-sia.
“Hasilnya hanyalah tragedi, hanyalah kerugian bagi mereka yang melakukannya – bagi AS – terlebih lagi bagi orang-orang yang tinggal di wilayah Afghanistan,” kata Putin.
“Tidak mungkin memaksakan sesuatu dari luar,” Puting melanjutkan.
Dilansir dari CNNIndonesia.com – Putin terkenal sering mengkritisi kebijakan negara-negara Barat. Ia menuturkan bahwa seringkali negara Barat memaksakan nilai mereka pada negara-negara lain.
Moskow sendiri secara konsisten mengecam kebijakan AS di Afghanistan. Moskow juga mengatakan bahwa mereka tidak akan mencampuri urusan dalam negeri Afghanistan yang sedang dikuasai Taliban ini.
Putin juga mengatakan bahwa ia telah belajar dari invasi Uni Soviet sebelumnya di Afghanistan. Ia pun sempat mengeluhkan upaya negara-negara sekutu AS menempatkan pengungsi Afghanistan di negara-negara Asia Tengah yang bersekutu dengan Moskow.
Selain Putin, Paus Fransiskus turut mengkritik keterlibatan negara Barat di Afghanistan. Paus juga menilai negara Barat belum memperhitungkan semua kemungkinan sejak hengkangnya mereka dari Afghanistan.
(CNNIndonesia/RI)
