G20 Siapkan Pendanaan Untuk Transisi Energi

Lintas7news.com – G20 tengah menyiapkan platform pendanaan untuk melakukan transisi energi. Nantinya, dana ini bisa dipakai oleh negara anggota.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan platform ini nantinya berisi pendanaan dari berbagai negara, investor asing, filantropi, dan swasta yang bisa digunakan oleh anggota G20.

“Kami membangun platform sebagai kerangka kerja untuk menyediakan pembiayaan yang diperlukan untuk mempercepat transisi energi nasional. Ini dengan memobilisasi sumber pendanaan komersial maupun non komersial secara berkelanjutan,” ungkapnya dalam Sustainable Finance for Climate Transition Roundtable, Kamis (14/7).

Dilansir dari CNNIndonesia.com – Menurut Ani, sapaan akrabnya, untuk melakukan transisi energi dari fosil ke hijau membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sehingga, tak banyak negara yang bisa melakukannya secara mandiri.

Selain itu, jika dilakukan secara mandiri oleh satu negara, maka membutuhkan waktu yang sangat lama. Padahal, transisi ke energi hijau menjadi keharusan di tengah perubahan iklim ekstrim.

“Ini benar-benar tantangan yang sangat menantang, teknis, tetapi juga finansial bagi kita semua,” terang dia.

Oleh karenanya, ia menekankan bahwa kolaborasi negara-negara G20 menjadi sangat penting untuk mencapai net zero emission lebih cepat.

Ani juga berharap dengan platform kolaborasi pendanaan ini, Indonesia bisa mencapai target nol emisi karbon di 2060 atau lebih cepat.

“Inilah yang kami sebut sebagai blended finance, blended commitment dan blended tekad untuk dapat menghasilkan platform fund level yang dapat membiayai transisi secara berkelanjutan hanya dengan cara yang terjangkau. Ini adalah platform untuk kolaborasi,” jelasnya.

(CNNIndonesia/NB)


Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.