Lintas7News.com – Sempat kabur, sejumlah pelaku pengeroyokan Anggota TNI AL Pratu Marinir Jehezkial Yusuf Sakan di Terminal Bungurasih, Waru, Sidoarjo, akhirnya berhasil diringkus oleh Sat Reskrim Polresta Sidoarjo bersama Den Intel Pasmar 2.
“Semua tersangka yang dapat dibilang preman meresahkan di wilayah Bungurasih tersebut berhasil ditangkap oleh tim gabungan Polisi dan juga TNI,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji, Selasa (8/6).
Enam tersangka itu yakni UNH (21), MRTR (22), FCP(23), ketiganya ditangkap di kawasan Terminal Bungurasih; kemudian YMK (23) ditangkap Deltasari, Waru, Sidoarjo. Lalu NMDP (21) ditangkap di Jombang; dan RA (18) ditangkap di Blega, Bangkalan.
Dilansir dari CNNIndonesia.com – “Ada dua tersangka yang berada diluar wilayah sidoarjo yaitu inisial NMDP yang ditangkap di wilayah Jombang, dan inisial RA ditangkap di wilayah Madura,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Korps Marinir Kolonel Marinir Gugun Saeful Rachman mengatakan anggota TNI Angkatan Laut yang menjadi korban pengeroyokan sejumlah oknum masyarakat di Bungurasih masih menjalani pendidikan di wilayahnya.
Pasca-kejadian, Polisi dan Intel TNI telah menangkap empat tersangka. Mereka antara lain UNH (20) asal Trenggalek, RTR (19), FCP (19) dan YMK (20) yang semuanya asal Waru, Sidoarjo.
“Sehingga keseluruhan pelaku pengeroyokan terhadap salah satu anggota TNI di Bungurasih telah ditangkap,” ujarnya.
Akibat perbuatannya para tersangka terancam pasal 170 ayat (1) ke 2 KUHP dan atau Pasal 351 ayat (2) KUHP Jo Pasal 55 KUHP dengan ancaman pidana penjara 9 tahun.
(CNNIndonesia/RI)