TULUNGAGUNG – Sepanjang jalan dari Kalangbret, Kecamatan Kauman hingga Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bongso kemarin tampak ramai. Masyarakat memenuhi bahu jalan menyaksikan gerak jalan tradisional napak tilas ketandhan dalam rangka memeriahkan hari jadi ke-814 Kabupaten Tulungagung.
Acara gerak jalan ini diikuti oleh seluruh elemen masyarakat di Tulungagung, mulai sekolah, instansi pemerintah hingga tokoh masyarakat. Peserta diberangkatkan mulai dari kalangbret menuju ke timur mengarah ke pendapa. Setibanya di pendapa, peserta disambut Bupati Maryoto Birowo, sebelum akhirnya menuju garis finis di perempatan 55.
“Startnya di perempatan cuwiri, di garis start peserta memberikan pertunjukan berupa yel yel. Lalu ketika sampai di pendapa memberi penghormatan kepada bapak bupati,” tutur salah seorang panitia.
Dalam acara gerak jalan ini, terlihat banyak sekali kreasi – kreasi yang ditampilkan oleh para peserta. Mulai dari reog kendang, jaranan, pakaian adat setempat hingga potensi alam yang ada di daerah masing masing. Acara gerak jalan tradisional napak tilas “ketandhan” menyita perhatian warga. Ini bisa dilihat dari banyaknya masyarakat yang berkumpul untuk turut menyaksikan ini. Bahkan, para siswa, instansi, hingga satu keluargapun terlihat memadati di sepanjang rute gerak jalan ini. “Seneng sih, tiap tahun selalu lihat, ngajak keluarga ini sama anak say. Anak saya juga seneng,” ujar Desy, salah seorang warga yang turut hadir.(sir/yog)