Blitar – Ledakan besar di Beirut yang disebabkan oleh 2750 ton bahan kimia amonium nitrat yang disimpan di dalam gudang penyimpanan menewaskan sekitar 100 orang dan membuat hampir 4000 lainnya luka-luka.
Lalu apakah amonium nitrat memang sangat berbahaya ?
Berikut adalah beberapa fakta yang perlu anda ketahui soal Amonium Nitrat.
- Senyawa ini berbentuk padat, berwarna putih dan berbentuk seperti kristal yang sekilas tampak menyerupai gula putih tetapi biasanya bentuknya menyerupai bola-bola kecil.
- Amonium nitrat adalah bahan sintetis atau bahan buatan yang dihasilkan dari mereaksikan amonia dengan nitrat.
- Amonium nitrat adalah senyawa kimia industri yang biasa digunakan didalam pupuk, bahan peledak dalam pertambangan, penggalian, serta juga biasa digunakan untuk konstruksi.
- Sebenarnya amonium nitrat aman apabila disimpan dengan tepat tanpa mencampurkan penyimpanannya dengan senyawa lain yang mudah terbakar ataupun dibiarkan terbengkalai.
- Amonium nitrat dalam jumlah yang besar yang terpapar suhu yang tinggi dapat menyebabkan ledakan, oleh karena itu menyimpannya di dekat senyawa yang mudah terbakar lainnya seperti memberikan resiko ledakan yang sangat besar.
- Banyak negara yang khawatir akan penyalahgunaan senyawa ini dan menghapus pengunaannya untuk publik dikarenakan senyawa ini bisa digunakan untuk membuat bom.
- Senyawa ini sering ditemui di beberapa aksi terorisme karena mudah untuk didapat dan juga harganya yang terjangkau.
- Ketika amonium nitrat meledak, senyawa ini mengeluarkan gas beracun yaitu nitrogen oksida dan gas amonia itu sendiri.
(ZA)