Lintas7News.com – Chris Weidman terancam tak bisa bertarung selama satu tahun di UFC usai mengalami patah kaki di UFC 261.
Cedera patah kaki yang dialami Weidman membuatnya tak bisa kembali dalam waktu cepat di UFC. Weidman pun sudah memperkirakan waktu penyembuhan yang dibutuhkan
“Cedera ini sangat parah namun saya akan melewatinya. Saya rasa butuh waktu delapan pekan sampai akhirnya saya bisa berjalan tanpa penyangga.”
“Untuk kembali berlatih, saya belum tahu. Para dokter berkata antara 6-12 bulan, saya akan kembali bisa melakukan itu,” kata Weidman dalam video yang diunggahnya.
Dilansir dari CNNIndonesia.com – Dengan kondisi tersebut, Weidmann hampir dipastikan tidak akan lagi bertarung di 2021 dan baru bisa kembali berlaga di pertengahan tahun depan.
Weidman juga memberitahukan bahwa titanium dipasang di tempat cedera patah tulang yang ia alami. Weidman dilarang mengangkat beban berat dan membebani kakinya secara berlebihan selama proses penyembuhan.
Kaki Weidman patah saat menghadapi Uriah Hall di UFC 261. Cedera patah tulang itu terjadi saat Weidman melepaskan tendangan ke arah kaki Uriah Hall.
Kaki Weidman patah seketika dan ia baru menyadarinya saat kaki tersebut coba mendaratkan kakinya ke matras. Weidman akhirnya dinyatakan kalah TKO.
Uriah Hall sendiri belum sempat melepaskan satu serangan pun di laga tersebut.
(CNNIndonesia/RI)
