LINTAS7NEWS – Gempa bumi berkeuatan 5,8 yang mengguncang Pacitan Jawa Timur pada Kamis (8/6) dini hari terasa hingga di DIY. Namun demikian Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) memastikanhal tersebut tidak berpengaruh pada aktivitas Gunung Merapi.
Agus Budi Santoso selaku Kepala BPPTKG menyebutkan bahwa gempa tersebut terekam dalam jaringan seismic Gunung Merapi.
“Terbaca di seismograf, tapi nggak mempengaruhi aktivitas Merapi sampai saat ini,” kata Agus Budi saat dihubungi, Kamis pagi.
Hingga saat ini belum ada informasi terkait kerusakan yang disebabkan gempa Pacitan oleh Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Hingga pagi hari ini belum ada informasi dampak gempa bumi tadi malam di wilayah DIY,” tulis keterangan Pusdalops BPBD DIY.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan gempa dengan magnitude 5,8 ini mengguncang selatan Jawa pada pukul 00.04.55 WIB.
Episenter atau pusat gempa berada di laut pada jarak 128 Km arah Selatan Gunungkudul, DIY, pada kedalaman 46 km.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkap gempa ini berasal dari aktivitas subduksi lempeng dengan mekanisme naik.
“Update gempa susulan selatan DIY-Jatim hingga pukul 02 30 WIB sebanyak 29 kejadian,” demikian dikabarkan Daryono via akun Twitternya, Kamis pagi.**
(RI)