Lintas7News.com – PA 212 bersama sejumlah ormas Islam lainnya akan kembali menggelar demonstrasi bertajuk ‘Aksi Bela Islam’ menuntut pencopotan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Selasa (15/3) siang ini. Unjuk rasa digelar di depan Bareskrim Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta.
Plt Wakil Ketua Umum PA 212, Novel Bamukmin mengatakan aksi akan digelar setelah Salat Zuhur. Sebelum bergerak ke Bareskrim massa terlebih dulu salat berjemaah di Masjid Agung Al-Azhar.
“Benar [gelar aksi di Bareskrim Mabes Polri,” kata Novel, Selasa (15/3).
Novel menjelaskan unjuk rasa siang nanti sebagai respons terhadap pernyataan Yaqut sebelumnya mengenai azan masjid dan gonggongan anjing.
Ada beberapa tuntutan yang dibawa dalam aksi. Pertama, PA 212 meminta kepolisian menerima laporan dari para terlapor terkait dugaan penistaan agama yang dilakukan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Kedua, PA 212 meminta agar Yaqut dicopot dari jabatannya karena kerap menuai kontroversi belakangan ini.
“Dan penjarakan Yaqut. Kalau tidak, Jokowi harus turun,” kata Novel.
Novel mengatakan estimasi massa yang akan hadir sekitar 500 orang. Ia pun mengaku sudah mengurus surat pemberitahuan aksi itu ke pihak kepolisian.
“Semua sudah diurus oleh Korlap,” kata Novel.
Dilansir dari CNNIndonesia.com – Sebelumnya, PA 212 telah menggelar demo merespons pernyataan Yaqut di Kementerian Agama pada 4 Maret 2022 lalu. Kala itu, PA 212 mengecam keras pernyataan dari menteri agama, yang telah nyata melecehkan dan merendahkan panggilan adzan.
Mereka juga menuntut pihak kepolisian selaku penegak hukum untuk serius serta profesional memproses dugaan tindak pidana penodaan agama yang dilakukan oleh Yaqut Cholil Qoumas sebagai bukti bahwa kepolisian tidak menjadi tameng kekuasaan.
(CNNIndonesia/RI)