AS Kecam Pejabat India Hina Nabi Hingga Jerman Kirim Pasukan ke Bosnia

Internasional550 Dilihat
banner 468x60

Lintas7news.com – Sederet kabar meramaikan berita internasional Kamis (16/6), mulai dari Amerika Serikat mengecam pejabat India yang dianggap menghina Nabi Muhammad hingga Jerman mengerahkan pasukan ke Bosnia.


1. AS Kutuk Pejabat Partai PM India yang Hina Nabi Muhammad

Amerika Serikat mengutuk pernyataan dua juru bicara partai berkuasa di India, Bharatiya Janata (BJP), yang dianggap menghina Nabi Muhammad.

“Kami mengutuk komentar ofensif yang dibuat oleh dua pejabat BJP dan kami senang melihat partai secara terbuka mengutuk komentar itu,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Ned Price, pada Kamis (16/6).

“Kami secara teratur berkomunikasi dengan pemerintah India di tingkat senior tentang masalah hak asasi manusia, termasuk kebebasan beragama atau berkeyakinan dan kami mendorong India untuk mempromosikan penghormatan terhadap hak asasi manusia.”

Nupur Sharma, juru bicara partai nasionalis Hindu pimpinan Perdana Menteri Narendra Modi, BJP, melontarkan pernyataan di televisi tentang istri termuda Nabi Muhammad pada 26 Mei. Pernyataan itu memicu demonstrasi di India.

2. Ukraina Ancam Hancurkan Jembatan Penghubung Crimea dan Rusia

Kabar seputar konflik Rusia-Ukraina juga masih menjadi sorotan. Terbaru, Ukraina mengancam bakal menghancurkan jembatan terpanjang di Eropa yang menghubungkan Crimea dengan Rusia.

Dilansir dari CNNIndonesia.com – Mayor Jenderal Angkatan Bersenjata Ukraina, Dmitry Marchenko, mengatakan bahwa Jembatan Selat Kerch itu menjadi salah satu target utama militernya saat ini.

“Jembatan Selat Kerch adalah target utama Angkatan Bersenjata Ukraina. Ini bukan rahasia bagi militer mereka [Rusia]maupun militer kami; baik warga sipil mereka, maupun warga sipil kami,” kata Marchenko, Rabu (15/6).

Sebagaimana dilansir media Rusia, TASS, ia lalu berujar, “Jembatan Selat Kerch] akan menjadi target nomor satu untuk dihancurkan.”

Menurutnya, pasukan Ukraina harus memotong jembatan yang merupakan penghubung rute cadangan logistik tersebut.

3. Jerman Kembali Kerahkan Pasukan ke Bosnia, Ada Apa?

Jerman berencana mengerahkan pasukan militer ke Bosnia-Herzegovina pertama kali dalam sepuluh tahun pada Rabu (16/6).

Jerman merencanakan pengerahan pasukan ini karena khawatir perang di Ukraina merambat ke negara-negara Balkan.

Meski demikian, pengerahan pasukan di Bosnia ini masih memerlukan persetujuan dari parlemen Jerman.

banner 336x280

(CNNIndonesia/NB)


banner 336x280
Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *