Jakarta – Vaksin Virus Corona yang sedang dikembangkan di China mungkin siap untuk digunakan oleh masyarakat umum secepatnya pada November tahun ini. Hal ini disampaikan oleh seorang pejabat di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) China.
Dilansir di lansir dari detik.com, Selas, (15/9/2020). China memiliki empat vaksin COVID-19 yang saat ini dalam tahap akhir uji klinis. Setidaknya tiga di antaranya telah ditawarkan kepada para pekerja penting di bawah program penggunaan darurat yang diluncurkan pada Juli.
Uji klinis fase 3 berjalan lancar dan vaksin dapat siap untuk masyarakat umum pada November atau Desember, kata kepala ahli biosafety CDC Guizhen Wu dalam wawancara dengan TV pemerintah pada Senin (14/9).
Wu tidak menjelaskan secara spesifik vaksin mana yang dia maksud.
Satu unit raksasa farmasi negara China National Pharmaceutical Group (Sinopharm) dan Sinovac Biotech yang terdaftar di AS sedang mengembangkan tiga vaksin di bawah program penggunaan darurat negara bagian.
Vaksin COVID-19 keempat yang sedang dikembangkan oleh CanSino Biologics telah disetujui untuk digunakan oleh militer China pada bulan Juni.
Sinopharm mengatakan pada Juli bahwa vaksinnya dapat siap untuk digunakan publik pada akhir tahun ini setelah selesainya uji coba Tahap 3.
Para pembuat vaksin global saat ini berlomba untuk mengembangkan vaksin yang efektif melawan virus yang telah menewaskan lebih dari 925.000 orang ini. Pembuat vaksin negara-negara Barat awal bulan ini berjanji untuk menegakkan standar studi ilmiah dan menolak tekanan politik untuk mempercepat proses tersebut.(*)