Blitar, Liputan7news- Seorang nenek nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di sebuah pohon pohon nangka di belakang rumahnya. Korban bernama WR (65) warga Dusun Selok, Desa Binangun, Kecamatan Binangun Blitar.
Korban di ketahui meninggal dunia sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu korban yang biasanya masih di tempat tidur, saat akan di bangunkan oleh suaminya yang bernama Bejo ternyata korban sudah tidak berada di tempatnya.
Mengetahui istrinya tidak di tempat tidur, Bejo yang dibantu Yopi cucunya kemudian berusaha mencari. Setelah beberapa saat mencari, akhirnya korban di temukan sudah tergantung dalam keadaan lemas di pohon nangka belakang rumah dekat kandang kambing dengan leher terikat tali.
Korban segera di bawa Yopi cucunya masuk kedalam rumah. Namun saat itu nyawanya sudah tidak tertolong Diduga korban nekat mengakhiri hidupnya karena telah lama mempunyai penyakit lambung yang tak kunjung sembuh. Selain itu korban juga sering merasa ketakutan.
Menurut Kasubbag Humas Polres Blitar AKP. Imam Subekhi (13/9) mengatakan bahwa peristiwa gantung diri tersebut karena di duga korban mempunyai riwayat penyakit lambung yang tak kunjung sembuh. Selain itu korban merasa ketakutan.
” Korban memang mempunyai riwayat penyakit lambung dan nekat mengakhiri hidupnya dengan menggunakan tali yang di kaitkan di pohon nangka belakang rumahnya dekat kandang kambing. Setelah dilakukan identifikasi oleh tim inafis Polres Blitar, korban kemudian dibawa untuk dimakamkan keluarga,” ujar Kasubbag.(AN)