LINTAS7NEWS – Berbagai persiapan tengah dilakukan oleh atlet Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Blitar jelang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Percasi 2023.
Pasalnya, pemusatan latihan daerah (puslatda) Jawa Timur bakal digelar di pertengahan bulan ini, sehingga pemanggilan atlet cabor akan dilakukan dalam waktu dekat.
Baca Juga: Lupa Tak Matikan Kompor, Kebakaran Lahap Dapur Warga di Blitar
Sekretaris PERCASI Kota Blitar, Sangit Pambudi menyebut ada dua atlet dari Blitar yang bakal turun di kategori usia junior.
“Atlet yang tengah bersiap yakni satu atlet putra Dewa Fortuna dan satu lagi atlet putri bernama Gyda Sava Al Zahra,” ujar Sangit kepada tim redaksi Lintas7News.
Dewa Fortuna merupakan siswa SD Bendogerit 1, sementara Gyda Sava Al Zahra siswa SD Sentul 1 Kota Blitar. Kedua atlet catur asal Blitar ini masih berusia sembilan tahun.
Baca Juga: Sejarah Baru! Atlet Pencak Silat, Galang Sabet Medali Emas Pertama untuk SMPN 1 Blitar
“Iya, kedua atlet ini yang menyumbang ikut Kejurnas atasnama Jawa Timur dari Kota Blitar,” imbuhnya.
Meski saat ini masih belum ada pernyataan resmi soal tanggal pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Percasi 2023, namun para atlet sudah menjalani pelatihan yang lebih intensif.
“Masih belum ada surat resmi ataupun pernyataan resmi tentang tanggal dilaksakannya Kejurnas Percasi 2023, kita masih menunggu juga, dan kabarnya diperkirakan bulan Maret 2023,” ungkap Sangit.
Baca Juga: Akhirnya! Bonus Atlet Kabupaten Blitar Peraih Medali PORPROV 2022 Cair
Pihaknya menjelaskan bahwa tim pelatih juga mulai memberikan latihan khusus dan porsi latihan yang lebih banyak.
Latihan khusus atau private ini dilakoni kedua atlet bersama pelatih yang sudah profesional.
“Normalnya atlet berlatih dua jam dalam satu sesi latihan, ini kita tambah menjadi minimal tiga jam dalam satu sesinya, tim pelatih sengaja menambah waktu latihan reguler sebagai persiapan menjelang kompetisi tersebut,” terangnya.
Baca Juga: Kapan Imlek 2023? Ini Jadwal Libur Nasional
Tak hanya itu, kemampuan fisik dan mental atlet menjadi kunci dan perhatian khusus.
Sangit menjelaskan bahwa nantinya kedua atlet ini akan menjalani pemusatan latihan daerah (puslatda) Jawa Timur, dan bakal didampingi serta dilatih oleh pelatih yang sudah disiapkan oleh Provinsi, dimana pelatih ini adalah profesional dibidangnya.
“Saya berharap agar kedua atlet yang dikirim ini bisa lolos dan masuk ke daftar kontingen Jatim di Kejurnas Percasi tahun ini,” ujar Sangit.
Sangit menyampaikan harapannya agar atlet catur dapat menampilkan performa terbaiknya, dan bertanding secara maksimal nantinya.**
(AP)
