Heboh Video Viral Ungkap Gaji PNS Kecil tapi Banyak Pelamar? Ini Kata Netizen dan BKN

Serba-serbi994 Dilihat
banner 468x60

LINTAS7NEWS – Viral unggahan video sebut gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) kecil tapi banyak yang melamar.

“Gaji PNS itu kecil, kerjanya diatur, kerja sampai tua, tidak bisa libur sembarangan,waktu sama keluarga sedikit, salah sedikit dicemooh orang lain,” tulis @arumlo.

banner 336x280

Dalam unggahan tersebut Arum Lo menarasikan melalui sudut pandang masyarakat yang memandang profesi PNS atau biasa disebut POV (Point Of View).

Baca Juga: Imbas Kecelakaan Laut, Aktivitas Renang Diamond Beach Nusa Penida Akan Dilarang?

Sebagai seorang PNS,  dirinya menjawab dengan membalikkan pertanyaan lagi.

“Tapi kenapa tiap tahun masih banyak pelamarnya?” tulisnya dalam video tersebut.

Video  berdurasi 14 detik ini justru mengundang banyak netizen untuk berkomentar.

“Tapi saya termasuk yang ga tertarik jadi PNS kok mba. Alasannya: tidak mau terikat terlalu formal dengan lembaga. Mungkin bisa share kelebihannya,” tulis @bobisaputra.

Baca Juga: Bikin Indy Barends Kesal, Sikap Janggal Indra Bekti Sebelum Jatuh Sakit

Tak hanya itu, banyak juga netizen yang membela diri menjadi seorang PNS.

“Masuk jam 9, jam makan siang pulang ke rumah, abis ashar pulang gimana nggak enak,” kata @haninalmaira.

Uniknya unggahan ini menyentil BKN untuk menjawab pertanyaan, ‘kenapa masih banyak yang pelamarnya?’

Baca Juga: Kondom Jadi Bungkus! WN India Selundupkan Berlian 40,73 Karat dalam Anus ke Bali

Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN), Satya Pratama mengatakan bahwa rekrutmen PNS bersifat sukarela. Pun setelah diterima menjadi PNS, juga harus mematuhi segala aturan dan konsekuensinya.

“Rekruitmen PNS kan sifatnya sukarela. Tapi kalau seseorang sudah diterima dan mengabdi, tentunya ada norma, standar, prosedur, dan kriteria yang harus dipatuhi sebagai konsekuensi,” jelasnya (14/1).

Oleh karena itu, Satya juga mengimbau sebelum memutuskan untuk melamar, cari informasi secara detail.

“Seseorang seyogyanya mencari informasi sebanyak-banyaknya sebelum melamar dan mengabdi sebagai ASN (PNS/PPPK),” pungkasnya.**

(OAS)

banner 336x280
Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *