Surabaya – Gilang atau yang biasa disebut “Gilang Bungkus Jarik” pelaku kasus fetish yang sempat menggemparkan netizen dunia maya kini telah resmi dikeluarkan atau di drop out (DO) dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.
Seperti yang dilansir dari cnnindonesia.com hal itu disampaikan oleh Ketua Pusat Informasi dan Humas (PIH) Unair, Suko Widodo. Ia mengatakan kebijakan itu merupakan keputusan langsung Rektor Unair, Mohammad Nasih.
“Pak Rektor (Nasih) memutuskan yang bersangkutan dikeluarkan atau di DO sejak hari ini,” kata Suko, di Surabaya Rabu (5/8).
Keputusan itu diambil setelah Unair memerima laporan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Gilang. Pihaknya lalu melakukan pelacakan dan menghimpun informasi yang kemudian ditindak lanjuti dengan rapat klarifikasi daring dari pihak Denkanat FIB Unair Bersama pihak Keluarga Gilang Senin (3/8) lalu.
Dari hasil rapat itu. Gilang dinilai telah melanggar kode etik dan kode perilaku mahasiswa. Sejak keputusan ini diambil, Suko mengatakan, Gilang sudah tidak memiliki sangkut paut lagi dengan Unair. Keluaga Gilang juga menyatakan permintaan maafnya atas apa yang telah dilakukan oleh putranya.
“Keluarga sudah menyatakan permintaan maaf pada Senin lalu, dan kemudian menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Unair,” urjarnya.
(CNN/ZA)