Menhan Prabowo Tepati Janji Beri Beasiswa Mahasiswa Palestina

Uncategorized532 Dilihat
banner 468x60

Sebanyak 22 calon mahasiswa/kadet asal Palestina tiba di Indonesia dan akan menjalankan pendidikan di Universitas Pertahanan. Para mahasiswa tersebut mendapatkan beasiswa guna menempuh pendidikan S1.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyambut kedatangan para calon mahasiswa itu.


“Saya, Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Republik Indonesia, atas nama negara Republik Indonesia pada hari ini, Rabu, 8 November 2023 pukul 09.15 WIB menerima 22 orang mahasiswa Palestina untuk mengikuti kursus Bahasa Indonesia dan pendidikan S1 di Universitas Pertahanan selama 5 tahun, dan saya dengan ini menyampaikan telah menerima tanggung jawab pendidikan dan pembinaan dari Palestina untuk Indonesia,” kata Prabowo pada Zuhair Al-Shun Duta Besar Palestina saat acara penerimaan para mahasiswa Palestina di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (8/11).

banner 336x280

Selanjutnya, Prabowo menitipkan para kadet ke Rektor Universitas Pertahanan Letnan Jenderal TNI Jonni Mahroza beserta jajaran dosen pengajar Unhan yang hadir dalam acara itu.

“Kepada Rektor dan seluruh dosen, dekan Universitas Pertahanan urus mereka dengan baik, jaga mereka dengan baik. Jadilah pengganti orang tua mereka, mereka jauh dari keluarganya, dan keluarganya berada dalam kondisi yang sangat berat,” sambung Prabowo.
Rektor Universitas Pertahanan (Unhan), Letnan Jenderal TNI Jonni Mahroza, Ph.D., beserta Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, menerima langsung kehadiran 22 orang calon mahasiswa Internasional dari Palestina. Calon mahasisiswa yang akan menjlankan kuliah di Unhan terdiri atas 16 orang putra dan 6 orang putri.

Letnan Jendral TNI Jonni Maroza, Ph.D., menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas kedatangan 22 calon mahasiswa internasional Unhan dari Palestina.

“Ini adalah sebuah langkah yang membuktikan komitmen Indonesia dalam mendukung pendidikan dan pembangunan di Palestina,” kata Jonni Rektor dari Unhan.

Seluruh mahasiswa tersebut semuanya berasal dari Tepi Barat (West Bank). Mereka akan menjalankan pendidikan S1 di beberapa program studi, yaitu Ilmu Kedokteran, Farmasi, Teknik Elektro, Teknik Mesin, dan Teknik Informatika. Sebelumnya , mereka akan menjalankan pendidikan Bahasa Indonesia selama 1 tahun di Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Bahasa Badan Pendidikan dan Latihan Kementerian Pertahanan.

Prabowo mengatakan bahwa akan berencana untuk membuka beasiswa serupa pada tahun depan.

“Kami siap untuk menambah beasiswa ini. Ini adalah komitmen Pemerintah Indonesia, komitmen rakyat Indonesia untuk mendukung perjuangan Palestina untuk mencapai kemerdekaan mereka,” ungkap Prabowo

Duta Besar Palestina Zuhair Al-Shun berterima kasih pada Pemerintah Indonesia atas program beasiswa yang diberikan kepada para mahasiswa dari Palestina.
“Ini adalah janji yang ditunaikan oleh Bapak Menteri dalam beberapa waktu lalu dan hari ini terealisasi,” pungkasnya.

Pemberian beasiswa ini sebelumnya telah dibahas dalam pertemuan antara Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Palestina Mohammed Ibrahim Shtayyeh di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta pada 26 Oktober 2022.**

(RA)

banner 336x280
Bagikan Melalui

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *