LINTAS7NEWS.COM – Video yang menunjukan seorang remaja yang meludahi spanduk Megawati Sokerano Putri, Puan Maharani viral dimedia sosial.
Video yang diunggah oleh @unikinfo_id tersebut memperlihatkan seorang remaja perempuan yang meludahi spanduk Megawati dan Puan Mahari beserta Kades Boto yakni Sjaichul Hadi sambil tertawa.
FX Hadi Rudyatmo. Ketua DPC PDIP Kota Solo ikut berkomentar tekait video yang viral tersebut.
Kalau saya, mau diludahi, kalau foto dan sebagainya itu bagi saya tidak jadi masalah. Bu Mega itu pemaaf kok, kalau Bu Mega itu pendendam sudah hancur-hancuran kemarin-kemarin sampai hari ini dia pemaaf. Ya kita maafin aja biar mereka tahu, remaja meludahi gambar, gambarkan bahasa, bahasa kehidupan to,” katanya ketika ditemui di kantor KPU Solo, Kamis (11/5/2023).
BACA JUGA:Timnas Mobile Legend Wanita Sukses Raih Emas di Sea Games 2023 Kamboja
Menurut Rudy aksi yang dilakukan remaja tersebut lantaran tidak mengetahui bagaima sosok Megawati.
“Biarin (video remaja meludahi gambar Megawati), mereka kan belum tahu dia,” katanya.
Dengan demikian, Rudy kembali menegaskan jika remaja tersebut melakukan tindakan langsung didepanya ia akan meberi tindakan tegas.
“Kalau berani meludahi Ibu di depan saya, jangan tanya, tak buru sampai ke lubang semut tak cari, tak tuang bensin,” tegasnya.
Sehingga, kata Rudy, terkait aksi di video itu pihaknya mengaku memaafkan. “Ya kita maafin aja biar mereka tahu, remaja meludahi gambar itu, gambar kan bahasa, bahasa kehidupan to. Nggak perlu (marah), nanti kalau orang tuanya diludahi juga kan mesti juga begini. Saya yakin ibu adalah ketua umum yang pemaaf, nggak ada persoalan buat saya,” katanya mengakhiri.
(NB)
